Tebak coba, apa itu mona-moni? Mona-moni itu bukan nama makanan atau minuman. Bukan juga nama cewek-cewek cantik yang suka nangkring di jalan. Mona-moni itu nama dua ekor sapi yang sensasional. Di daerah sukabumi tepatnya sepanjang jalan raya cisaat, cibatu, jalancagak, sampai cibolang ada dua sapi yang suka berjalan-jalan di jalan raya mencari makan. Entahlah, apa jenis kelamin dua sapi tersebut, yang jelas dua sapi besar berbulu coklat yang memakai lonceng di lehernya itu terkenal dengan sebutan mona-moni. Kebayang dong, dua ekor sapi ada di tengah jalan? ya.. ya.. jalanan sering kali macet gara-gara sapi ini. Pas awal-awal saya jumpa sapi ini, saya terpesona pada pandangan pertama, ( cielaahh ) mereka tengah berjalan gontai sambil sesekali melecuti buntutnya diikuti pula oleh mobil-mobil yang berderet seperti mangawal perjalanan mereka. Padahal mobil-mobil itu kena macet gara-gara si mona-moni. Saya heran, emang yang punya kemana ngebiarin mona-moni menghadapi kerasnya hidu...
Kita tak mesti menjawab semua pertanyaan karena bisa jadi ini hanyalah jebakan agar kita pusing berputar-putar menjawab pertanyaan. Jangan terjebak pada pertanyaan, cukup jawab yang ia butuhkan. Dengan seiring berjalannya waktu dan banyaknya pengalaman berdiskusi, kita akan tahu dengan sendirinya pertanyaan yang asli pertanyaan murni penanya tak tahu atau pertanyaan yang sekedar mengetes saja dan bisa jadi mengguncang pemikiran kita. Maka dari itu, jelilah dalam memandang sesuatu. Tak mesti menjawab semuanya, hanya jawab yang ia butuhkan. Analisislah sisi mana yang kurang dan berfikirlah dengan fakta bukan dengan asas praduga. Semoga bermanfaat :)
Komentar
Posting Komentar
ayo, kasih komentar..